Review: The Localist Cafe & Bistro, Surabaya [SPONSORED]
Hello, Angels!
Kalau bicara soal café Surabaya, yang hits
dan F&B-nya enak sih banyak banget. Tapi kalau bicara soal café yang kids-friendly
alias ramah anak di Surabaya, ada yang tahu nggak dimana? 😉 Aku juga nggak tahu jawabannya nih sampai
beberapa hari yang lalu. Yup, ada satu café yang benar-benar ramah anak di
Surabaya dan café ini ternyata juga terletak cukup dekat dengan rumahku, yakni
di Surabaya Timur. Café satu ini adalah: The Localist!
The Localist Cafe and Bistro
Jl. Arif Rahman Hakim 40 (Lantai 2 Klinik Mata Dr. Sjamsu)
Klampis Ngasem, Surabaya, 60117
(031) 593 7373 - 0812 6420 5189
PRICE
The Localist Coffee and Bistro ini awalnya
merupakan Coffee Corner, sebelum kemudian dirombak menjadi café keluarga yang kids-friendly.
Sebelumnya, Coffee Corner nyaris sama saja seperti café-café lainnya di Surabaya
– target audiensnya adalah pelajar atau mahasiswa dengan konsep modern. Namun, tepatnya
di 2016, General Manager The Localist – Harini Riana – menyadari bahwa menjadi
seorang working mom dengan anak yang masih toddler itu tidaklah
mudah. Mencari café Surabaya yang dapat mengakomodir anak untuk bermain
sekaligus dapat menjadi tempat dimana orang tua dapat melaksanakan meeting
atau sekadar bertemu relasi, sungguh amat sulit. Hal inilah yang kemudian
membuat Ibu Ria mendirikan playground di café yang dikelolanya.
Café ini terletak di lantai 2 Klinik Mata
Dr. Sjamsu dan dapat diakses dari 2 pintu masuk: tangga di samping klinik dan
tangga melingkar dalam klinik mata. Jadi kalau kalian hendak datang hanya untuk
ngafe saja, worry not – nggak perlu masuk lewat klinik mata dulu, kok 😉 Begitu juga dengan kalian yang mungkin
sedang konsultasi kesehatan mata dan harus menunggu giliran (karena dokter mata
di klinik ini sudah terkenal sejak aku masih SD dan antriannya cukup lama dan panjang),
kalian dapat bersantai dahulu di The Localist nih!
PLACE
Interior café ini bernuansa tropical,
dengan warna turquoise dan putih yang dominan. Suasana santai sekaligus homey
langsung terasa saat memasuki The Localist. Café ini juga memiliki
pencahayaan yang bagus untuk foto, terutama sekitar jam 12 siang hingga 5
sore! Foto-foto yang kalian lihat di artikel ini seluruhnya aku ambil di The
Localist sekitar jam tersebut, dan nggak perlu pakai filter lagi
dong khususnya untuk foto-foto close up maupun portrait.
Oya,
satu lagi nih yang penting soal The Localist! Tidak seperti café lainnya di
Surabaya yang sepertinya mulai sombong dan rewel soal penggunaan kamera (DSLR/mirrorless)
di area café, The Localist mengizinkan pengambilan foto endorsement atau
foto produk di tempat mereka! Nggak ada minimum purchase policy ataupun
biaya tambahan untuk bisa foto-foto kece di café ini, cuma ya kita sebagai
blogger/influencer juga sewajarnya memesan makanan dan minuman kalau hendak
duduk & mengambil foto berjam-jam di sana 😊
Jangan duduk doang numpang AC terus foto berjam-jam, okay! Nggak cengli dong
itu namanya.
FOODS
Nah, sekarang kita bicara soal makanan. Makanan
dan minuman di café ini sangat terjangkau harganya, dan porsinya juga cukup
besar! Main course seperti Spaghetti, Club Sandwich, dan aneka menu nasi
dibanderol sekitar 25 hingga 30 ribu saja, dan minuman mereka berkisar juga
sekitar 20 ribuan. Dari segi rasa? MAKNYUS! Dengan banderol harga yang
terjangkau, porsi yang disajikan dan rasa dari makanan maupun minuman di The
Localist oke banget.
Favoritku adalah pizza mereka, yang memiliki thin crust
yang masih renyah dan kriuk meski sudah dingin karena kelamaan dipakai
menjadi properti foto 😉 Perpaduan
keju dan mayonnaise-nya di Cheese Mozarella Pizza ini sangat pas – rasanya gurih,
dengan kombinasi asin dan manis yang tepat sehingga tidak membuat eneg meski
kita melahap banyak.
Hari itu aku memesan Spaghetti Carbonara,
yang sayang sekali tidak sempat difoto karena sudah kelaparan. Spaghetti ini
merupakan salah satu menu favorit di The Localist, and now I know why! Untuk
kalian yang pecinta makanan savoury, spaghetti dengan bumbu krim seringkali
tidak menjadi pilihan utama karena eneg. Nah, kalian harus cobain nih
Spaghetti Carbonara di The Localist – rasanya gurih dengan krim yang ringan
serta tidak berminyak. Mereka juga menambahkan banyak taburan oregano di spaghetti
untuk memberikan aroma dan rasa yang lebih fresh dan tidak eneg.
Terakhir, yang mau aku bahas adalah soal
3D Latte Art. Di café-café pada umumnya, untuk menambahkan 3D latte art di kopi
kalian biasanya mengharuskan adanya additional charge karena proses yang
cukup lama dan rumit dalam membuatnya. Di The Localist, untuk bisa mendapatkan latte
atau cappucinno dengan latte art timbul dan unyu – seperti foto di bawah ini
– kalian tidak perlu menambah biaya sepeser pun, lho!! Hasilnya juga unyu dan
bagus, terutama untuk yang beruang tidur. SO CUTE!!! Café yang dapat melakukan
3D latte art sepertinya juga tidak terlalu banyak di Surabaya, jadi buat kalian
yang mau narsis dengan kopi-kopi lucu dan actually enjoy the taste of the
coffee itself, ngopi di The Localist aja! 😊
***
SCORE
LAST WORDS
LAST WORDS
Nah, sekian dulu nih artikel dan review untuk
café kece dan kids-friendly satu ini. Meski aku belum menjadi seorang
ibu, namun aku juga sangat mengapresiasi dan turut gembira saat tahu ada café yang
memiliki playground, cantik dan instagramable secara interior, dan F&B-nya
terjangkau serta enak rasanya! Wajib banget deh kalian kunjungi The Localist, khususnya
ibu-ibu yang mau arisan tanpa harus pusing mengurus anak dan mengawasi mereka
sepanjang waktu. Anaknya main atau baca buku bareng teman sebaya, mama-papa
juga bisa ngobrol dan ngafe cantik bareng kolega 😉
Must try: Iced Latte (28K), Cheese
Mozarella Pizza (60K), Spaghetti Carbonara (30K).
See ya in my next post, Angels!
0 kisses